Tidak dapat diragukan lagi bahwa Joko Widodo atau yang lebih dikenal dengan nama julukan JOKOWI merupakan sosok yang saat ini cukup fenomenal di Indonesia. Jokowi adalah mantan Walikota Surakarta ini telah menjadi buah bibir di tengah-tengah masyarakat luas, semenjak dirinya mempopulerkan mobil SMK beberapa saat yang lalu.

Jokowi yang lahir di Surakarta pada 21 Juni 1961 ini semakin menjadi perbincangan masyarakat ketika secara resmi mencalonkan diri sebagai calon Gubernur untuk DKI Jakarta yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Pembangunan (PDI-P) yang berkolaborasi dengan Partai Gerindra.
Dalam pencalonan Gubernur DKI Jakarta, Jokowi berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama yang juga sering dijuluki sebagai Ahok.



Sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta, Jokowi sebenarnya sudah lebih duluan populer dimata masyarakat Solo. Terbukti selama 2 priode terakhir menjabat sebagai Walikota di Surakarta, Jokowi telah mampu melakukan perubahan yang sangat pesat di kota ini. Dibawah kepemimpinan Jokowi, Kota Solo telah menjadi branding dengan slogan Kota, yaitu "Solo: The Spirit of Java".
Baca biografi lengkap beliau DISINI

Baca biografi wakil beliau ( AHOK ) DISINI

Minggu, 30 Juni 2013

Jokowi: Pokoknya, Semuanya Bagus

Sorot lampu warna-warni menyinari panggung raksasa saat latihan pentas drama tari kolosal karya sutradara Atilah Soeryadjaya berjudul 'Ariah' di pelataran Monumen Nasional di Jakarta, Senin (24/6/203). Penata artistik Jay Subyakto dan penata musik Erwin Gutawa akan berkolaborasi membuat tontonan menarik. Pentas yang melibatkan ratusan penari, pemusik, dan tim kreatif lain akan digelar pada 28-30 Juni 2013 sebagai bagian dari perayaan HUT Ke-486 Jakarta.

Pertunjukan drama musikal Ariah di Monumen Nasional, Jumat (28/6/2013), dinilai bagus oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Ia pun berterima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam penyelenggaraan pertunjukan itu.

Drama musikal Ariah bercerita tentang seorang perempuan Betawi yang berjuang mempertahankan martabat dan kehormatannya. Sejumlah tokoh yang terlibat dalam pertunjukan ini antara lain Atilah Soeryadjaya (sutradara dan penulis naskah), Jay Subiakto (penata artistik), dan Erwin Gutawa (penata musik).

Pertunjukan ini diselenggarakan untuk memeriahkan HUT Ke-486 DKI Jakarta dan akan dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari Jumat (28/6/2013).

"Bagus sekali karena mengangkat nilai-nilai perjuangan, dan digarap dengan manajemen yang baik. Penontonnya juga rapi. Pokoknya semuanya bagus," kata Jokowi di Monumen Nasional, Jakarta, Jumat malam.

"Ya, tahun depan diselenggarakan dengan tema berbeda-beda lagi," tambah Jokowi.

Sumber: kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar