Tidak dapat diragukan lagi bahwa Joko Widodo atau yang lebih dikenal dengan nama julukan JOKOWI merupakan sosok yang saat ini cukup fenomenal di Indonesia. Jokowi adalah mantan Walikota Surakarta ini telah menjadi buah bibir di tengah-tengah masyarakat luas, semenjak dirinya mempopulerkan mobil SMK beberapa saat yang lalu.

Jokowi yang lahir di Surakarta pada 21 Juni 1961 ini semakin menjadi perbincangan masyarakat ketika secara resmi mencalonkan diri sebagai calon Gubernur untuk DKI Jakarta yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Pembangunan (PDI-P) yang berkolaborasi dengan Partai Gerindra.
Dalam pencalonan Gubernur DKI Jakarta, Jokowi berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama yang juga sering dijuluki sebagai Ahok.



Sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta, Jokowi sebenarnya sudah lebih duluan populer dimata masyarakat Solo. Terbukti selama 2 priode terakhir menjabat sebagai Walikota di Surakarta, Jokowi telah mampu melakukan perubahan yang sangat pesat di kota ini. Dibawah kepemimpinan Jokowi, Kota Solo telah menjadi branding dengan slogan Kota, yaitu "Solo: The Spirit of Java".
Baca biografi lengkap beliau DISINI

Baca biografi wakil beliau ( AHOK ) DISINI

Kamis, 21 Februari 2013

Jokowi copot kepala Satpol PP, penggantinya Sylviana Murni?

Jokowi copot kepala Satpol PP, penggantinya Sylviana Murni?
satpol PP. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) kembali merombak jajaran di bawahnya. Kali ini giliran Kepala Satpol PP DKI Effendi Anas akan dicopot.

Pergantian kepala Satpol PP terlihat dalam surat undangan serah terima jabatan yang ditandatangani oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI nomor 146/0083.12 ke Kepala Satpol PP DKI. Dalam undangan tersebut, rencananya dilaksanakan serah terima jabatan pada Jumat (22/2) di ruang rapat Sekda Provinsi DKI lantai 4 Blok G, Balai Kota DKI Jakarta.

Berdasarkan informasi yang beredar, Asisten Pemerintahan DKI Sylviana Murni akan menggantikan posisi Effendi sebagai Kasatpol PP DKI. Apabila kabar tersebut benar, maka Jokowi akan menerapkan hal yang sama seperti di Solo.

Saat Jokowi menjabat sebagai wali kota Solo, Kepala Satpol PP di sana diisi oleh perempuan bernama Sri Kadarwati.

Sementara itu, Effendi Anas tidak mengetahui akan adanya pergantian tersebut. Karena, saat ini dia mengaku telah berusia 60 tahun dengan mengalami masa perpanjangan jabatan sebanyak 3 kali.

"Sebagai abdi negara, apapun kebijakannya akan saya jalani," ujar Effendi di kantornya yang berada satu komplek dengan Balai Kota Jakarta, Kamis (21/2).

Dia pun berharap dengan adanya Kepala Satpol PP baru, maka dapat bekerja lebih optimal dan maksimal dalam mengawal Peraturan Daerah (Perda).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar