Tidak dapat diragukan lagi bahwa Joko Widodo atau yang lebih dikenal dengan nama julukan JOKOWI merupakan sosok yang saat ini cukup fenomenal di Indonesia. Jokowi adalah mantan Walikota Surakarta ini telah menjadi buah bibir di tengah-tengah masyarakat luas, semenjak dirinya mempopulerkan mobil SMK beberapa saat yang lalu.

Jokowi yang lahir di Surakarta pada 21 Juni 1961 ini semakin menjadi perbincangan masyarakat ketika secara resmi mencalonkan diri sebagai calon Gubernur untuk DKI Jakarta yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Pembangunan (PDI-P) yang berkolaborasi dengan Partai Gerindra.
Dalam pencalonan Gubernur DKI Jakarta, Jokowi berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama yang juga sering dijuluki sebagai Ahok.



Sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta, Jokowi sebenarnya sudah lebih duluan populer dimata masyarakat Solo. Terbukti selama 2 priode terakhir menjabat sebagai Walikota di Surakarta, Jokowi telah mampu melakukan perubahan yang sangat pesat di kota ini. Dibawah kepemimpinan Jokowi, Kota Solo telah menjadi branding dengan slogan Kota, yaitu "Solo: The Spirit of Java".
Baca biografi lengkap beliau DISINI

Baca biografi wakil beliau ( AHOK ) DISINI

Rabu, 11 September 2013

Jokowi jamin renovasi Pasar Benhil tetap sediakan lapak PKL

Jokowi jamin renovasi Pasar Benhil tetap sediakan lapak PKL
Jokowi. ©2013 Merdeka.com/Arie Basuki

Jokowi mengomentari aksi demontrasi PKL Kota Tua sebagai hal yang biasa. Dia menuturkan, hal serupa juga terjadi di Blok G Tanah Abang. Meski terus diprotes anggap kurang untuk kebutuhan pedagang di pasar-pasar Jakarta, Jokowi mengakui tak akan berhenti untuk terus memperbaiki pasar tradisional yang ada di Jakarta.

Pasar yang segera direhab adalah Pasar Bendungan Hilir (Benhil). Menurut Jokowi Pasar Benhil tetap dijadikan pasar tradisional, namun dengan manajemen modern. Untuk itu, menurut Jokowi, Pemda akan menggandeng pihak swasta dalam pembangunan dan pengelolaannya.

"Pedagang jangan takut jangan takut kalau nanti pasar Benhil bekerjasama dengan swasta. Lokasi pasar tetap. Pedagang lama akan tetap diberikan tempat, saya jamin itu," kata Jokowi kepada wartawan di Balai Kota pada Rabu (11/9).

Dengan sistem kerja sama seperti itu, Jokowi berharap, kawasan-kawasan pasar tradisional menjadi lebih bersih dan membuat pengunjung nyaman untuk datang berbelanja. Konsekuensi itu kerja sama dengan swasta diberikan ruang tersendiri selain khusus untuk pedagang yang semula berada di Pasar Benhil.

"Lantai satu dan dua untuk pedagang pasar, sedangkan lantai 3 dipakai untuk swasta," ujar Jokowi lebih lanjut.

Meski begitu, Jokowi mengaku belum tahu berapa jumlah tempat yang disediakan untuk PKL. "Suruh ngapalin gitu. Biar valid tanya ke dinas dan PD Pasar Jaya," kata Jokowi yang disambut tawa wartawan.

Sumber: merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar