Tidak dapat diragukan lagi bahwa Joko Widodo atau yang lebih dikenal dengan nama julukan JOKOWI merupakan sosok yang saat ini cukup fenomenal di Indonesia. Jokowi adalah mantan Walikota Surakarta ini telah menjadi buah bibir di tengah-tengah masyarakat luas, semenjak dirinya mempopulerkan mobil SMK beberapa saat yang lalu.

Jokowi yang lahir di Surakarta pada 21 Juni 1961 ini semakin menjadi perbincangan masyarakat ketika secara resmi mencalonkan diri sebagai calon Gubernur untuk DKI Jakarta yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Pembangunan (PDI-P) yang berkolaborasi dengan Partai Gerindra.
Dalam pencalonan Gubernur DKI Jakarta, Jokowi berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama yang juga sering dijuluki sebagai Ahok.



Sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta, Jokowi sebenarnya sudah lebih duluan populer dimata masyarakat Solo. Terbukti selama 2 priode terakhir menjabat sebagai Walikota di Surakarta, Jokowi telah mampu melakukan perubahan yang sangat pesat di kota ini. Dibawah kepemimpinan Jokowi, Kota Solo telah menjadi branding dengan slogan Kota, yaitu "Solo: The Spirit of Java".
Baca biografi lengkap beliau DISINI

Baca biografi wakil beliau ( AHOK ) DISINI

Kamis, 22 November 2012

Jaya Suprana Sebut Jokowi Mahadewa

Jaya Suprana Sebut Jokowi Mahadewa

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo didapuk menjadi pembicara dalam acara Indonesia Creative Power Pekan Produk Kreatif Indonesia  yang diselenggarakan di XXI Epicentrum Walk, Jakarta Selatan. Jokowi didapuk menjadi pembicara bersama dengan Fiona Kerr dari University of Adelaide dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif  Mari Elka Pangestu.

Dalam acara ini, Pendiri Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri), Jaya Suprana, juga bertindak menjadi moderator. Saat Jaya Suprana memanggil pembicara untuk maju ke panggung, Jaya Suprana memanggil nama Jokowi dengan mahadewa. 

"Mari kita sambut mahadewa kita yang memang siap merapikan kacau-balaunya kota ini, Jokowi," kata Jaya Suprana di XXI Epicentrum, Jakarta, Kamis (22/11/2012). 

Jokowi pun hanya tertawa dan menggelengkan kepala saat naik ke atas panggung. Setelah itu, Jaya Suprana kembali mengeluarkan celetukannya. 

"Sebenarnya saya kecewa Pak Jokowi menjadi gubernur karena harapan saya Pak Jokowi itu jadi presiden," kata Jaya. Mendengar itu, Jokowi pun tidak berkomentar.

Jokowi di acara tersebut akan mempresentasikan mengenai "Peran Pemerintah Daerah dalam Membangun Kota atau Daerahnya sebagai Sentra Ekonomi Kreatif". 

Sebelumnya, Jokowi sempat menelusuri pameran hasil karya kreatif anak Indonesia. Ia mampir ke stan Toys Sculpture Indonesia, stan lukisan-lukisan wajah, dan juga mampir ke stan kartunis. Saat berada di stan kartunis, Jokowi meminta untuk menggambar wajahnya. 

"Saya ingin digambar wajah saya, ya," kata Jokowi. 

Setelah itu, ia juga melihat stan hasil karya warga binaan narapidana lembaga pemasyarakatan. Ia juga  mampir ke stan Kompas Gramedia. Jokowi diajak untuk bermain gim sensor Kompas. 

Humas PPKI 2012 I Gusti Ngurah Putra mengatakan, melalui PPKI 2012, Kemenparekraf ingin membuat wadah untuk pemerintah di berbagai negara yang memiliki fokus dalam ekonomi kreatif untuk dapat belajar dan saling memahami satu sama lain. 

"Proyeksi jangka panjang yang diharapkan dari pertemuan negara-negara ini adalah membentuk aliansi strategis dalam ekonomi kreatif yang berkontribusi dalam mempercepat pengembangan ekosistem ekonomi kreatif," kata I Gusti Ngurah Putra.

 Sumber : kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar